Keris Naga
Runting, Keris Sakti Nan Mewah dan Penuh Keindahan. Keris Naga Runting memiliki
memiliki bilah berbentuk naga dengan gagang yang berbentuk manusia. Konon,
Keris Naga Runting merupakan salah satu senjata Prabu Siliwangi, Keris Naga
Runting terbuat dari bilahan paku emas yang ditempa sepipih mungkin dan dirajah
dengan dengan pahatan kepala serta ekor ular yang dimoncongkan mulutnya ke
depan berkelok. Sebagai koleksi pajangan tersendiri dan keperluan lainnya.
sangat indah dan memiliki nilai seni tersendiri..

“keris ini pemberian kakek buyut
saya yaitu ayah dari kakek saya pada waktu saya masih berusia 17 tahun. Kakek
buyut saya bernama Abdul Karim. Saya sendiri tidak mengerti mengapa kakek buyut
saya menyerahkan keris ini kepada saya dan meminta saya untuk merawatnya,
kenapa bukan kepada kakek saya atau ayah saya. Ya kira-kira sebulan sebelum kakek
buyut saya wafat. Kakek buyut saya wafat di usia kira-kira 145 tahun.
Kata kakek buyut saya, keris Naga Runting ini merupakan salah satu dari senjata
pusaka Prabu Siliwangi”, tutur Mbah Soleh kepada infomistik saat ditemui di
kediamannya di Cirebon, Jawa Barat, Ahad 22/09/2013.
Ditanya
mengenai khasiat atau kegunaan atau keampuhan keris Naga Runting tersebut, Mbah
Soleh mengatakan bahwa Keris Naga Runting bukanlah senjata biasa melainkan
senjata pusaka yang memiliki tuah sebagaimana senjata bertuah para raja pada
umumnya.
“Mengenai
kegunaan atau keampuhannya, keris Naga Runting ini tentunya sangat ampuh karena
merupakan senjata pusaka raja. Yang jelas untuk kewibawaan dan kesaktian mas”,
jelas Mbah Soleh.
“Menurut
cerita kakek buyut saya, di masa kejaan kerajaan Galuh Pajajaran, Prabu
Siliwangi atau Prabu Munding Wangi, beliau sangat percaua akan kedahsyatan paku
emas. Beliau juga tak tanggung-tanggung untuk mencari para pertapa maupun mpu
sakti serta linuwih, untuk menciptakan senjata pilih tanding yang bersifat tak
terkalahkan, yang terbuat dari paku emas. Di antara senjata Prabu
Siliwangi yang tak tertandingi itu adalah Keris Naga Runting terbuat dari
bilahan paku emas yang ditempa sepipih mungkin dan dirajah dengan dengan
pahatan kepala serta ekor ular yang dimoncongkan mulutnya ke depan dengan luk
13 berkelok”. Tambah Mbah Soleh.
Paku emas
adalah suatu benda sakral yang mempunyai beragam macam sifat. Paku emas dibuat
dan dibentuk oleh seorang dewa bernama Brahmana guru, sebagai lambang akan
manusia yang mempunyai sifat luhur, bijak, serta jujur. Diantara maraknya
kedahysyatan serta kesaktian paku emas, para wali pun pernah membuatnya.
Sebagai suatu hidayah akan keberkahan alam dari Sang Pencipta semesta.
Sementara
itu, di tempat terpisah ki Djarwo, ahli pusaka yang tinggal di Yogyakarta
mengatakan bahwa mungkin saja benar bahwa Keris Naga Runting memang merupakan
salah satu senjata andalan Prabu Siliwangi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar